Jumat, 01 Oktober 2010

Sejenak bersama Pak Ferdiansjah


Hai Fluider, kali ini fluida akan memberikan biodata dari seorang dosen Jurusan Teknik Fisika (JTF), tapi tidak hanya sekedar biodata belaka saja, namun pengalaman-pengalaman hidup beliau yang sangat berguna untuk memotivasi hidup kita. Yuk kita bongkar.
Melihat dari foto di tulisan ini pun teman-teman sudah bisa mengetahui siapa yang akan Fluida perkenalkan kepada teman-teman.
Pria yang bernama lengkap Ferdiansjah, ST. Mg, Sc ini adalah salah satu dosen di JTF yang telah mengabdi untuk JTF selama lebih kurang 8 tahun dimulai semenjak tahun Desember 2002. Dosen yang berasal dari Surabaya ini juga merupakan salah satu lulusan strata 1 dari program studi Teknik Nuklir Universitas Gadjah Mada tahun 2000. Beliau tidak serta merta bisa lulus dengan mudah saat kuliah di program studi Teknik Nuklir, bahkan saat awal kuliah di UGM pun beliau menghadapi masalah dengan keluarga beliau, dimana Ibunda beliau tidak mengizinkan beliau kuliah di program studi teknik nuklir. Namun beliau pun dengan tekad yang kuat ingin terus belajar di program studi Teknik Nuklir dan komitmen bahwa “Jika ada orang yang tidak setuju dengan pilihan hidup saya, saya akan menunjukan bahwa pilihan hidup saya baik bagi saya, saya akan menunjukan dan membuktikan pilihan hidup saya”.
            Dosen yang biasa dipanggil Pak Ferdi ini pada mulanya tidak bercita-cita sebagai dosen. Sewaktu beliau menduduki bangku sekolah dasar, beliau ingin menjadi guru sekolah dasar. Saat beliau menduduki bangku sekolah menengah pertama, beliau inign menjadi guru sekolah menengah pertama. Begitupun saat beliau menduduki bangku sekolah menengah umum, beliaupun ingin menjadi seorang guru sekolah menengah umum. Tentu Fluider bisa menebak kan? Ketika Pak Ferdi menduduki bangku kuliah, beliau ingin menjadi apa? Tentu saja beliau ingin menjadi seorang Dosen. Setelah beliau lulus di jenjang pendidikan strata 1, beliau yang ining menjadi dosen JTF ternyata tidak bisa menjadi dosen dikarenakan staff pengajar di JTF pada waktu itu penuh. Kemudian dari semenjak itu sampai pada tahun 2002 beliau menjadi guru Sekolah Menengah Atas.
            Momentum yang Pak Ferdi selalu ingat saat akan menjadi dosen adalah momentum ketika wawancara. Saat wawancara untuk menjadi dosen, sang pewawancara bertanya kepada Pak Ferdi“Dosen kan gajinya sedikit, apa anda siap digaji sedikit? ”, beliaupun menjawab “Betul gaji dosen itu sedikit, tapi selama membaca koran, saya tidak pernah mendengar dosen terkena busung lapar”. Kemudian sang pewawancara bertanya kembali “Karirnya pingin jadi apa sih? ”, dengan lantang Pak Ferdi menjawab “Rektor”.
Ketika beliau bisa menjadi dosen di JTF ini ternyata Pak Ferdi menemukan kendala yang baru yaitu ketika beliau harus mengajar teman-teman seangkatannya dan kakak angkatannya, kemudian beliau harus menguji pendadaran kakak angkatannya. Beliaupun masih teringat saat beliau pertama kali memberikan nilai E dan saat beliau tidak meluluskan mahasiswa yang menjalani pendadaran. Hal-hal tersebut membuat perasaan beliau tidak nyaman karena beliaupun pernah merasakan menjadi mahasiswa, namun seiring berjalannya waktu beliau sudah bisa mengendalikan perasaan beliau dan bersikap professional kepada tiap mahasiswa.
Fluidapun melontarkan pertanyaan yang beasalkan dari rasa penasaran kepada Pak Ferdi “Setelah bapak menjadi dosen, apakah bapak cocok dengna profesi tersebut?”. Pak Ferdi pun menjawab “Dosen merupakan pekerjaan yang sesuai bagi saya karena dosen tidak bekerja berdasarkan waktu melainkan berdasarkan target, dengan menjadi dosen saya dapat berinteraksi secara langsung dengan para mahasiswa. Dengan menjadi dosen saya dapat mengajar dan melakukan penelitian, kemudian suasana kerja JTF tidak strik hirarki, namun suasananya paguyuban.
Setelah beliau menjadi dosen di JTF pada tahun 2002, pada tahun 2005 beliaupun mendapatkan beasiswa dari ADS dan dapat berkuliah di New South wales University dengan mengambil jurusan Foto voltage engginerring. Beliau menyelesaikan kuliahnya tepat waktu yaitu selama 2 tahun. Saat beliau berkuliah di Australia, beliau menemukan suatu maksud yang ditujukan pemerintah Australia kepada para mahasiswa Indonesia yaitu agar mahasiswa Indonesia yang berkuliah di Australia pikirannya menjadi lebih terbuka tentang Australia.
Pandangan beliau tentang ospek jurusan yaitu bermanfaat jika panitia dapat mendesain acara itu dengan baik. Pandangan beliau tentang KMTF yaitu “KM sekarang anggotanya lebih banyak dibandingkan pada zaman saya, lebih bnayak yang ngurusin dan kegiatannya lebih rame”.
Di penghujung wawancarapun beliau memiliki pesann untuk para mahasiswa baru “Kuliah itu tidak selalu enak semua, tetapi kuliah itu bukan tidak enak semua. Kuliah itu adalah mix antara dua hal tersebut. Belajarlah menjadi orang dewasa, menjadi tua itu pasti, menjadi dewasa itu pilihan. Jadilah bijaksana dengan menghadapi masalah”

Sabtu, 25 September 2010

Diary kelompok - Mekanika sesi 1A

Pagi ini indah sekali lohh…. Kami sekelompok kumpul semua di jurusan teknik fisika. Tapi sayangnya teman kami, Agus, telat. Kami bermain games Samson & Delilah, tetapi kelompok kami kalah,.. haaaahhh…!!!!
Sehabis  main games, kami makan pagi bersama. Setelah makan pagi, kami masuk ke gedung teknik fisika untuk materi.

Kami mendapat materi yang cukup riskan, yaitu tentang peluang kerja lulusan teknik fisika.Pak Rahmawan dengan gamblang njelasin peluang masuk kerja dan sikap yang harus kita tumbuhkan pada diri kita. Seru lohh materinya….

Nah, abis itu kita lomba karya aplikatif,.. tapi tau gak sih,.. kan kelompok kami prototype nya “gagal” bekerja, tapi kami tetap dengan antusiasnya ingin mempresentasikan karya kami… ya iya lah,.. itu kan hasil kerja kami… semangat..!!!

Nah, berikutnya merupakan acara favorit kami, lomba debat…!!!! Wakakakakkakaa.!!! Ini saatnya kami meluapkan isi hati kami yang cukup “stress” dan repot dalam bentuk orasi..!! ini saatnya kami teriak2,.. ketawa, tepuk tangan memberikan dukungan pada kelompok kami… tapi sayang, kami gak masuk tim finalis.. hiks…

But it’s time to face the truth,..!! kami lapar…!! Wakakakkaaa.. makanya kami makan, kami makan secara berkelompok di depan JTF. Kami dibagikan makanan sat persatu. Saat dibuka, taaaraaaa..!!! nasi sayur dan telur,..!! wow…!! Nikmat sekali,.. muannnggsstaaabbbssss gan..!!! hehehe…!! Perut kenyang hati riang..!!

Lalu setelah kenyang, kami sharing bersama pemandu kami, sharing tentang pengalaman kuliah dan gossip dosen galak, dosen baik, acara JTF yang asik, dan seru… wahh…!! Ini propaganda..!! eh, bukan ding… lanjutt…

Abiss ini kami mengikuti presentasi karya aplikatif sesi ke-2,.. yah,.. hal2 yang ditampilkan gak terlalu menarik sih, tapi kami nikmati ajaaa….

Nah,… ini saatnya kami ketawa – ketawa sesi-2…!!! Loh kok,.. iya, karena ini adalah lomba yel-yel…!!! Wah seru banget, ada yang ancur parah sampe parah ancur… tapi tetep, kelompok kami adalah kelompok yang yel-nya paling keren… tapi walau keren, kami gak menang,… (lho..??)…

Saatnya pulang,… kami beres2, penugasan dan pulang. Sebelum pulang, kami evaluasi tentang seharian tadi, pembagian tugas dan mengingatkan agar besok gak telat lagi….!!!

Akhir kata…

FLUIDA..!! eksis..!!

FLUIDA..!! eksis..!!



by: ~coco~

Selasa, 07 September 2010

Tumpahan Fluida

Belajar bukan di saat kamu lelah dari bermain

Bermainlah ketika kamu lelah akan belajar

by : cms

Profil Anggota Fluida by Nourish



Nama lengkap saya Nourish Christine Griapon, tapi kamu boleh panggil saya Nougie atau Nourish. Saya lahir di Jayapura tanggal 1 November 1992, saya punya hobby  main game dan baca apa saja,,, Alamat asal saya di Jayapura, kalau di Jogja sa tinggal di Jakal km 7 belakang Mekar.
Motivasi saya masuk di T. Fisika karena pastinya KEREN. 
Selain itu karena adanya prodi T. Nuklir yang satu-satunya di Indonesia jadi dengan masuk di T.Nuklir saya bisa membantu bangsa ini dalam pengembangan energi.

Profil Anggota Fluida by Arif


Nama lengkap saya Arif Wibowo Mangatas Marunduri, biasanya teman2 memanggil arif aja. Aku lahir di Tanjung Batu,pada hari Rabu tanggal 8 juli 1992. Asal Sekolah saya yakni SMAN 1 Pekanbaru, dan pastinya asal kota saya ya dari Pekanbaru. Alamat asal saya Jalan Tiung Gg.Buntu 1 No.1e, Pekanbaru . Riau. Sedangkan alamat saya di Jogja yakni di Jalan Selokan Mataram, Pogung Dalangan, no 277b. Kalau kalian-kalian mau ngubungin saya, contact aja ke 085228388005, atau biasa juga ke 085658236750. Atau bias juga e-mail ke cuihhh@yahoo.com.

Minggu, 05 September 2010

Profil Alumni : Ery Wijaya

Berikut ini di tayangkan profil alumni Teknik Fisika yang saat ini meniti karier di bidang Sustainable Energy di AIT (Asian Institute of Technology), Thailand. Muhammad Ery Wijaya atau yang biasa disapa Ery, adalah lulusan Teknik Fisika angkatan tahun 2003.
Diharapkan alumni yang lain dapat berbagi pengalamannya dengan menghubungi Jurusan Teknik Fisika (email: setiawan at ieee.org) untuk nantinya dapat di upload di web JTF tercinta.
Semoga berbagi pengalaman dalam bentuk Profil Alumni ini dapat membangkitkan semangat studi & juang para mahasiswa Teknik Fisika FT UGM dan memperluas wawasan keilmuan dan dunia kerja pasca studi.
Enjoy and Good Luck

====================================
Belajar dan Bekerja di Bidang Sustainable Energy di Lingkungan Internasional
Oleh : Muhammad Ery Wijaya, ST., M.Sc.
(Fisika Teknik 2003 dan aktivis KAMASE)

Melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi adalah impian bagi sebagian besar mahasiswa, terlebih lagi dapat memperoleh beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri. Syukur alhamdulillah, saya adalah salah satu dari sekian ribu orang Indonesia yang turut mencicipi pendidikan di luar negeri, berbekal ijasah S1 dari Jurusan Teknik Fisika UGM, di tahun 2007 saya meraih beasiswa dari The Joint Graduate School of Energy and Environment (JGSEE) at King Mongkut’s University of Technology Thonburi, Thailand untuk melanjutkan studi S2 di bidang Energy Technology sebagai mahasiswa riset.
JGSEE adalah center of excellent milik pemerintah Thailand dalam pendidikan dan riset bidang energy dan lingkungan. Sebagai salah satu harapan Thailand dalam bidang energi dan lingkungan, JGSEE menggunakan bahasa Inggris sebagai media utama baik dalam pengajaran maupun riset, dan didukung oleh staff pengajar berkualitas internasional dari berbagai negara (Thailand, India, Perancis, Inggris dan Jerman). Semua mahasiswa yang diterima di JGSEE akan mendapatkan dukungan dana riset yang cukup untuk menghasilkan riset dengan kualitas yang dapat diterima dunia internasional melalui publikasi ilmiah yang wajib disampaikan dalam bentuk paper jurnal maupun paper konferensi internasional sebagai prasyarat untuk mendapatkan gelar yang diharapkan.
Kesempatan berkenalan dengan lingkungan internasional saya mulai di sini. Bertemu dan belajar dengan teman kuliah maupun dosen yang berasal dari berbagai negara membuat saya terbiasa menghadapi pergaulan internasional. Di sini pula saya belajar banyak hal tentang energi yang sebelumnya belum pernah saya dapatkan ketika belajar di Fisika Teknik. Beban target sebagai mahasiswa riset yang besar memaksa saya harus mampu mengatur waktu dengan baik antara melakukan riset, istirahat dan kegiatan refreshing lainnya. Namun justru dari pengalaman ini saya menjadi terbiasa menghargai waktu.
Studi S2 saya akhirnya dalam terselesaikan tepat waktu (2 tahun) dengan hasil yang sangat memuaskan baik bagi diri saya maupun bagi Professor saya. Terbukti 3 buah paper jurnal internasional telah berhasil saya terbitkan dan 4 buah paper konferensi internasional juga telah berhasil saya presentasikan. Selepas menyelesaikan studi S2, saya mendapatkan kesempatan menjadi asisten Professor saya dalam sebuah penelitian kecil tentang Low Carbon Technology selama 2 bulan. Selanjutnya saya kembali ke tanah air di penghujung bulan November 2009.
Sekembali dari tanah air, tentu kegiatan utama saya adalah mencari pekerjaan dan juga kesempatan untuk dapat melanjutkan studi. Setelah sebulan melamar ke berbagai perusahaan dan institusi pendidikan, ternyata kesempatan pertama yang datang adalah tawaran pekerjaan. Saya mendapatkan dua pekerjaan sekaligus yakni sebagai Project Engineer di sebuah perusahaan konsultan CDM (Clean Development Mechanism) Singapore yang memiliki cabang perusahaan di Indonesia dan sebagai Lab. Supervisor pada program studi Energy di Asian Institute of Technology (AIT), Bangkok, Thailand. Keduanya menawarkan posisi pekerjaan yang menarik dengan remunerasi yang menurut saya sangat tinggi karena berdasarkan standar internasional, maklumlah jenis pekerjaan tersebut memerlukan orang yang memiliki pengalaman internasional.
Akhirnya saya memilih untuk berkarir di AIT, dengan alasan bahwa AIT adalah sebuah institusi pendidikan pasca sarjana (master dan doktoral) yang terkemuka di Asia-Pasifik, dengan iklim pendidikan yang multi-kultur, selain tentu alasan yang lain adalah kesesuaian dengan idealisme saya, jumlah remunerasi dan fasilitas yang saya terima. Pekerjaan utama saya di sini adalah sebagai manager laboratorium milik program studi Energy dan tentunya mengajar mahasiswa yang mengambil mata kuliah pratikum di laboratorium yang saya pimpin. Laboratorium ini memiliki world class facilities dengan dilengkapi peralatan-peralatan riset dalam bidang energi yang lengkap dan terkini untuk penelitian mahasiswa master maupun doktoral, disertai dengan fasilitas Energy Park yang memiliki berbagai alat peraga energi terbarukan baik angin, surya, biomasa maupun hybrid.
Semoga tulisan ini dapat menginspirasi adek-adek yang masih belajar di Jurusan Teknik Fisika untuk meraih cita-cita setinggi mungkin dan untuk tidak canggung bergaul dengan dunia internasional, karena itu akan menjadi bekal yang berharga dalam berkarier kelak. Untuk menghubungi saya silahkan kirim email ke erywijaya@ait.ac.th

Sumber : http://tf.ugm.ac.id

Ery Wijaya Berkata "Sustainable Energy = Sustainable Money"

Saya menerima email dari salah satu mahasiswa teknik tingkat akhir di kampus berjaket kuning. Dia menyatakan kegelisahan masa depannya sebagai seorang calon insinyur yang sebentar lagi lulus kuliah, dia bertanya pada dirinya sendiri “bisakah saya survive untuk bekerja di ladang sustainable energy? atau haruskah saya mengikuti arus kawan-kawan teknik untuk terjun bekerja di ladang minyak dan gas (migas)?“. Saya dimintanya untuk membantu menemukan jawaban itu. Sebagian besar saya sudah mencoba memberikan jawaban padanya, tapi ijinkanlah saya menshare apa yang saya pahami tentang “janji kebahagiaan” dari sustainable energy di blog ini, semoga bisa menjadi bahan masukan bagi kawan-kawan mahasiswa teknik yang sedang mengalami kegundahan hati yang sama.
Sebelumnya, saya akan memperkenalkan istilah sustainable energy terlebih dahulu. Sustainable energy is the provision of energy such that it meets the needs of the present without compromising the ability of future generations to meet their needs. Sumber dari sustainable energy mayoritas adalah berasal dari energi terbarukan, meski demikian, teknologi energi nuklir juga bisa dimasukkan sebagai bagian dari sustainable energy. Tidak hanya berkutat pada sumber energi, sustainable energy juga berkaitan dengan energi konservasi seperti penghematan energi, dan pemilihan teknologi yang bisa meningkatkan efisiensi penggunaan energi.
Sebagai salah seorang mantan mahasiswa teknik, saya memahami betul gejolak hati yang melanda hampir sebagian besar mahasiswa teknik tingkat akhir yang ingin bekerja/studi lanjut di bidang sustainable energy. Nun jauh di sana, ladang Migas melambai-lambaikan janji (yang sudah terbukti) pada calon engineer ini dengan gaji berjuta-juta dan fasilitas yang melimpah ruah. Anak muda mana yg tidak tertarik dengan kemakmuran dan kebahagian yang disediakan oleh pekerjaan Migas?. Sementara itu sayup-sayup di sudut yang lain, orang-orang berteriak bahwa dunia terancam akan terpanggang akibat banyaknya gas rumah kaca yang menjebak panas di atmosphere. Kata sekelompok kecil ini, “dunia kita butuh sumber energi yang ramah lingkungan dan tidak menambah sesaknya jumlah gas rumah kaca di langit”. Lalu sekelompok ini menyebut sumber energi itu sebagai “sustainable energy“. Namun sayangnya bekerja di bidang ini tidak terlihat menjanjikan banyak kemakmuran, bahkan kita tidak akan menemukan daftar lowongan insinyur biogas, biomass, wind energy, hydropower energy, dll di halaman koran kompas edisi hari Sabtu. Lantas, jika saya memilih belajar di bidang sustainable energy bisa memperoleh pekerjaan yang saya impikan?
Rasio Cadangan-Produksi Minyak Dunia
Mari kita tengok lebih details data yang disajikan oleh British Petroleum (BP) di atas (klik gambar tersebut untuk resolusi yang lebih besar), dihitung dari tahun 2006, cadangan minyak di dunia yang saat ini diketahui hanya akan bertahan sampai 40,5 tahun produksi. Artinya, pada tahun 2047 tidak akan ada lagi produksi minyak. Lalu bagaimana dengan di Indonesia? mari kita lihat gambar dibawah (klik gambar tersebut untuk resolusi yang lebih besar) yang saya peroleh dari hasil proyeksi Pengkajian Energi Universitas Indonesia (PE-UI). Dihitung dari tahun 2006, kandungan minyak di Indonesia diperkirakan hanya akan bertahan hingga tahun 2025. Dua data dari BP dan PE-UI ini diasumsikan jika cadangan-cadangan minyak dunia yang baru tidak berhasil ditemukan. Saat ini hampir sebagian besar cadangan minyak bumi yang telah dieksplorasi berada di daratan, sedangkan yang masih banyak menjadi misteri adalah keberadaan cadangan minyak di lautan lepas. Sedangkan cadangan gas alam, diperkirakan akan bertahan lebih lama dari pada minyak, karena booming eksplorasi gas alam baru terjadi setelah tahun 1980an. Berpijak dari data di atas, maka kita bisa memperkirakan seberapa lama karir anak-anak muda sekarang di dunia migas, jikalau cadangan minyak Indonesia akan berakhir tahun 2025, itu berarti 15 tahun lagi dari sekarang (tahun 2010).
Rasio Cadangan-Produksi Minyak di Indonesia
Lalu bagaimana dengan karier di bidang sustainable energy?. Untuk memenuhi kebutuhan demand energy yang semakin naik secara tajam, sementara kemampuan penyediaan minyak bumi yang semakin menurun, dunia beralih menggunakan gas alam, barubara, nuklir dan tentu saja energi terbarukan. Isu pemanasan global menjadikan penggunaan batubara  di masa mendatang akan mengalami kendala yang berarti, kecuali clean coal technology berhasil dengan tepat diaplikasikan dalam dunia industri. Perkembangan penggunaan energi ke depan yang paling berpotensial adalah nuklir dan energi terbarukan karena lebih ramah terhadap lingkungan.
Jika potensi penggunaan sustainable energy ke depan sangat besar, lalu kenapa lowongan pekerjaan di bidang ini samar-samar dan bahkan tidak pernah terdengar?. Menurut mbak Aretha Aprilia, teman se-lab saya nanti di Kyodai, dalam buku karangannya berjudul Rahasia Sukses Berkarier Internasional (Rasberi), 70% – 80% pekerjaan diperoleh melalui jejaringan (networking), dan hanya 5% dari iklan lowongan dan pameran bursa kerja. Pernyataan mbak Aretha memang benar, hampir mayoritas lowongan pekerjaan tentang sustainable energy diposting melalui jejaringan. Hal ini dikarenakan minimnya sumberdaya manusia dalam bidang ini, sehingga dengan memosting lowongan kerja pada jaringan yang tepat, maka sang pencari kerja akan juga memperoleh kandidat yang cocok. Untuk mengatasi masalah ini, silahkan mulai dari sekarang bergabung dengan milis-milis dan jejaring profesional yang bergerak di sustainable energy. Kalau di Indonesia, salah satunya ada METI (Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia) dan Jaringan Mikrohidro Indonesia, sebenarnya masih ada banyak yang lainnya, silahkan di googling ya :) .
Ya, banyak orang yang tidak sadar bahwa ladang sustainable energy sedang tumbuh dengan pesat dan membutuhkan orang yang tepat. Baik dalam bidang engineering ataupun riset, hal ini dikarenakan technology dalam bidang sustainable energy belum sepenuhnya mature dan sedang berkembang. Minimnya SDM di bidang ini menjadikan “harga jual” orang yang memiliki keahlian dalam sustainable energy menjadi tinggi. Boleh dikata gaji yang ditawarkan hampir mendekati perusahaan Migas. Di Indonesia ada banyak perusahaan yang bergerak dalam sustainable energy, seperti Gikoko Kogyo dari Jepang dan Asia Carbon Indonesia yang telah menjadi konsultan sekaligus kontraktor berbagai project energy conservation di berbagai industri besar di Indonesia, dan juga melayani pengerjaan project energi terbarukan seperti biogas, biomasa, wind energy, solar energy, dll, bahkan perusahaan minyak pun sekarang bergeser menggeluti industri ini, misalnya Pertamina dan Chevron yang sekarang bergerak di industri geothermal. Selain industri, tentu saja sektor riset dan akademisi dalam bidang ini juga memiliki ladang yang luas. LIPI dan BPPT adalah salah satu pusat riset negeri yang banyak bergerak dalam bidang ini. Belum lagi kampus-kampus di Indonesia yang jumlahnya ribuan saat ini juga tengah melirik untuk mengembangkan sustainable energy sebagai bagian dari core research mereka
Saya bisa bercerita bahwa karier di bidang sustainable energy sangat cerah karena saya mengalaminya sendiri, ada  banyak tawaran yang saya terima untuk bekerja dalam industri ini, mulai dari bekerja di real industri energi konservasi, LSM hingga bekerja sebagai akademisi. Karier di bidang ini mempunyai prospek yang sangat panjang dan cerah, mengingat masyarakat dunia saat ini mulai menunjukkan kepeduliannya akan pentingnya aplikasi sustainable energy dalam kehidupan mereka. Karena bumi makin rentan akibat pembakaran bahan bakar fosil yang makin menjadi-jadi dalam abad ini. Sekarang, pilihan kembali pada diri Anda masing-masing

Sabtu, 04 September 2010

Permintaan Maaf

Hai Fluider,
Fluida meminta maaf kepada teman-teman Fluider dikarenakan beberapa hari ini Fluida telah tidak ada dan eksis. Tentu semua akibat terjadi karena suatu sebab.

Modem yang dimiliki admin Fluida yang bertugas memposting di fluida-fluida.blogspot.com mengalami kendala dan baru bisa beroperasi sekarang.

Oleh karena ini Fluda mohon maaf sebesar-besarnya kepada teman-teman Fluider.





gambar : ajistokelan.tumblr.com

Rabu, 01 September 2010

Memanen Petir Sebagai Sumber Energi? Mengapa Tidak!

Selain tenaga matahari, angin, dan gelombang air, ada pula sumber tenaga lain yang bersifat dapat diperbarui. Periset tengah menguji coba penggunaan tenaga itu dengan alat yang dapat menarik listrik dari udara. Benar, energi baru itu adalah listrik di udara yang memicu terbentuknya kilat dan petir..
Selama berabad-abad, ilmuwan terkesima dengan idea memanfaatkan kekuatan guntur. Seorang ilmuwan, Nikola Tesla, bereksperimen luas dengan topik tersebut, namun pemahaman nyata di bidang elektrodinamika atmosfer hingga kini masih sulit dipahami.
Sementara, Fernando Galembeck, ilmuwan dari Universitas Campinas, Brazil, baru-baru ini menyajikan laporan di Pertemuan Nasional Masyarakat Kimia Amerika ke-24, yang mengulas detail masa depan, di mana setiap rumah akan memiliki piranti di atas atap yang dapat menarik listrik murah dan bersih dari udara. “Seperti halnya energi matahari yang dapat diperoleh bebas oleh rumah tangga dengan memasang sel solar sehingga mereka tak perlu lagi berlangganan listrik, sumber energi baru ini pun menjanjikan hal serupa,” ujarnya.
Pada intinya, ilmuwan meyakini bahwa tetesan air di atmosfer adalah partikel listrik netral dan tetap seperti itu meski bergesekan dengan listrik dari partikel debu atau cairan lain, Hanya saja, Galemback menemukan, berdasar serangkaian percobaan di laboratorium, bahwa tetesan air itu sebenarnya mengambil daya listrik.
Ia menggunakan partikel silika dan aluminium fosfat, jenis partikel debu yang sangat umum di udara, dan menemukan bahwa mereka kapasitas daya listrik mereka meningkat ketika jumlah uap air meningkat di udara. “Ini adalah bukti nyata bahwa air di atmosfir dapat mengakumulasikan daya listrik dan mentransferkan ke material lain yang bersentuhan dengannya,” ujar Galemback.
Berdasar penemuan itu, imbuh Galembeck, sangat mungkin memanen  “listrik air” dari udara terutama di wilayah dengan kelembaban tinggi, seperti kawasan tropis. Untuk mengawali kemungkinan industri ini, tim Galembeck, sudah mulai mengetes sejumlah logam untuk melihat mana yang paling sensitif dalam menangkap listrik di atmosfer pada panel higroelektrik.
Pemasangan panel higroelektrik ternyata dapat juga mencegah kerusakan akibat kilat dan petir, dengan menempatkan panel untuk menangkap daya listik di udara pada titik yang kerap dihantam petir. “Ini ide yang mengagumkan bahwa studi yang kami lakukan sendiri dan tim lain menyatakan kemungkinan itu sangat besar,” ujar Galemback.
“Tentu jalan menuju ke sana masih panjang. Namun keuntungan jangka panjang memanfaatkan energi listri air dari udara bisa menjadi sangat berarti.” Memang tak ada yang sia-sia dari semua ciptaan Allah. (republika.co.id/ humasristek)

Sumber : http://www.ristek.go.id/

Jalankan Bisnis Es Krim Hantarkan Mahasiswa UGM Raih Shell LiveWIRE Business Start-Up Award 2010

Bertambah satu lagi prestasi membanggakan yang diraih mahasiswa UGM di tingkat nasional. Mahasiswa Fakultas Peternakan UGM berhasil meraih penghargaan Shell LiveWIRE di ajang Business Start-Up Awards 2010 yang digelar oleh PT. Shell Indonesia bekerjasama dengan Kementrian UKM pada 9 Agustus lalu.
Mereka adalah Mirza Akbar dan Arum Dewi Suci, mahasiswa jurusan Ilmu dan Industri Peternakan UGM. Keduanya sukses menyabet penghargaan berkat menjalankan bisnis es krim berlabel “Yogya Ice Cream” yang didistribusikan dengan model kemitraan. Mereka berhak atas uang pembinaan sebesar Rp. 20 juta dan pelatihan yang diberikan selama 2 tahun.
Ajang penghargaan Shell Live WIRE ini merupakan wujud apresiasi pada para wirausaha muda yang berhasil menciptakan peluang usaha baru. Dalam program yang telah dimulai sejak tahun 2006 ini dua mahasiswa UGM lainnya juga berhasil meraih penghargaan bergengsi ini. Meraka adalah Nur Kartika Indah Mayasti dengan usaha "Nata de Cassava" alumni Fakultas Teknologi Pertanian dan Ridho Arindiko S dengan usaha "Minyak Goreng SAHARA" alumni Fakultas Pertanian.
Menurut penuturan Mirza Akbar kepada wartawan, Selasa ((31/8) di Ruang Fortakgama UGM, bisnis yang telah dijalankan sejak 14 April 2008 silam tersebut memiliki beberapa keunggulan. Es krim yang dibuat memiliki kualitas premium terbuat dari 100% susu sapi segar murni dan dipasarkan dengan harga murah. Per cup ukuran 90 ml dijual seharga Rp. 1.500. “Kami hanya membandrol Rp. 1.500 per cupnya,” kata mahasiswa angkatan 2006 ini.
Selain itu, lanjut Mirza, dalam menjalankan bisnis tersebut mereka tidak hanya menjual es krim berlabel Yogya Ice Cream saja, namun juga melayani permintaan pembuatan es krim dari konsumen. “Kami bisa membuatkan es krim sesuai pesanan konsumen dan diberi label produk atas nama pemesan. Hal ini sepertinya belum dilakukan oleh perusahaan produk sejenis yang telah ada ,” ungkapnya.
Untuk pendistribusian disampaikan Mirza dilakukan dengan sistem kemitraan. Dirinya merangkul sejumlah rumah makan untuk memperluas pemasaran. Saat ini Yogya Ice Cream telah menggandeng rumah makan Jogja Chicken, Waroeng Steak, dan Festival Kuliner. “ Sekarang produk kami sudah tersedia di 15 cabang Jogja Chicken, 5 cabang Waroeng Steak, dan di Festival Kuliner,” terang Mirza, asal Bekasi ini.
Selain menjalankan pemasaran dengan sistem kemitraan, untuk saat ini mereka juga memasarkan secara retail dengan membuka outlet di beberapa sekolah di Jogja. “Kami juga membuka outlet di 10 sekolah di Jogja,” paparnya.
Yogya Ice Cream berkantor di Jl. Affandi, Gang Kantil, Pelem Kecut No. 8 Yogyakarta. Setiap harinya mampu memproduksi hingga 3-4 ribu cup es krim dengan menggunakan 240 liter susu. “Untuk penjualannya kami bisa menjual hingga 500 sampai 1000 cup es krim per harinya,” kata Mirza.
Bisnis yang dijalankan dua mahasiswa muda ini bisa dikatakan meraih sukses. Omset yang dihasilkan perbulannya mampu menemus angka 80 juta dengan keuntungan bersih sektar 15 juta. Yogya Ice Cream saat ini memiliki 3 karyawan utama dan 250 karyawan yang merupakan karyawan perusahaan mitra.
Saat ini Yogya Ice Cream menawarkan 3 pilihan rasa yaitu coklat, vanilla, dan stroberi. “Saat ini kami baru menawarkan tiga varian rasa: cokelat, vanilla, dan stroberi untuk penjualan retail berlabel Yogya Ice Cream. Tapi untuk es krim pesanan kami bisa melayani varian rasa yang diinginkan oleh konsumen” kata Arum Dewi Suci menambahkan.
Meskipun dinilai sukses, tidak menjadikan mereka berdiam diri. Kedepan mereka berencana merengkuh usaha catering sebagai mitra. “Target kedepan kami ingin menggandeng katering baik di dalam maupun luar negeri sebagai mitra. Kami memilih sektor ini karena relatif lebih stabil usahanya dibanding dengan restoran,” kata Arum mengakiri. (Humas UGM/Ika) 

sumber : www.ugm.ac.id

Pusing Membaca Text Book Berbahasa Inggris


Hai Fluider,
Setelah kita menapak ke jenjang universitas, banyak sekali perubahan-perubahan yang mempengaruhi pribadi kita masing-masing dari cara belajar, sikap-sikap dosen, cara penyebaran pengumuman dan yang paling membuat kebanyakan dari kita pusing adalah buku cetak yang tebelnya bukan main dan dapat kita gunakan untuk menjadi bantal, ngegebuk maling, ngelempar anjing serta menimba ilmu.

Ternyata bukan hanya dari segi tebal buku itu saja yang membuat kita melongo, namun setelah kita membuka halaman pertama buku cetak, feeling kita sudah merasakan hal yang tidak enak, karena di cover buku cetak  judulnya menggunakan bahasa Inggris. Halaman demi halaman kita buka dan ada beberapa orang menangis karena buku yang tebalnya 1000 halaman itu semua kata-katanya menggunakan bahasa Inggris.

Memang sangat menyedihkan karena banyak mahasiswa-mahasiswa yang kemampuan bahasa Inggris nya kurang dan hal ini dapat menurunkan semangat belajar akibat shock. Namun ada beberapa cara agar kedepannya teman-teman dapat belajar dari buku cetak berbahasa Inggris dengan mudah.

Pertama, niatkan dalam diri teman-teman bahwa tujuan kalian adalah untuk belajar dan selalu tanamkan dalam diri kalian bahwa yang kalian lakukan adalah menyelam sambil minum air, jadi saat kali belajar dari buku cetak berbahasa Inggris kalian akan mempelajari materi pelajaran sekaligus mempelajari Bahasa Inggris.
Kedua, jangan menyerah, coba terus dan selalu lihat kamus. Ketiga hal itu akan mendukung usaha teman-teman untuk lancar belajar menggunakan buku cetak berbahasa Inggris.

Ketiga, jangan malu untuk bertanya kepada teman kalian yang saat muntah pun dia berbahasa Inggris. Tanya, tanya dan terus tanya jika ada hal yang teman-teman tidak mengerti.

Keempat, cari dan gunakan buku cetak berbahasa Indonesia. Walaupun sukar dicari namun buku cetak berbahasa Indonesia tetap ada di pasaran, namun kekurangannya adalah kita tidak dapat belajar bahasa inggris padahal di zaman sekarang bahasa inggris merupakan sesuatu yang sangat penting yang harus dikuasai para mahasiswa.

Kelima, ambil jurusan Sastra Indonesia, Sastra Rusia, Sastra Perancis, Sastra Jerman, Sastra Belanda, Sastra Arab, Sastra Italia yang notabenenya buku cetak mereka menggunakan bahasa masing-masing negara yang di pelajari. ^_^

Sekian dari Fluida, semoga bermanfaat buat teman-teman Fluider...

Jangan Mudah Putus Asa, Salam Fluida...



Oleh      : CMS
Gambar : www.saynotocrack.com



Siraman Fluida Dari Mario Teguh

Dampak dari sebuah nasehat baik bagi seseorang, sangat ditentukan oleh keikhlasannya untuk segera menggunakannya dalam tindakan yang memperbaiki kehidupan.

Orang yang hidupnya tidak mudah, sering hanya mau mengerjakan yang mudah-mudah saja.

Padahal, tingkat kehidupan ditentukan oleh kemampuan
untuk menyelesaikan masalah dan kesulitan.

Inginkan yang mudah, tapi pastikan Anda mampu untuk yang sulit.

Mario Teguh

Profil Anggota Fluida by Faza

Nama saya Moh Faza Rosyada, panggil saja Faza. Saya berasal dari Bandung, tapi lahir di sisi Bandung, yaitu Cimahi pada tanggal 3 Oktober 1992. Saya sekarang sedang menjalani kuliah semester pertama di Universitas Gajah Mada Fakultas Teknik jurusan Teknik Fisika dan Program studi Fisika Teknik.
Saya berminat dalam fisika teknik karena waktu saya SMA saya disuruh mengikuti Olimpiade fisika teknik yang diadakan oleh ITS.
Dari olimpiade itu saya menjadi tertarik karena dijelaskan seluk beluk fisika teknik.
Jika ingin menghubungi saya bisa di nomor 085659372791, atau 081802184185.
e-mail saya bisa mohfazarosyada@gmail.com atau mas.franky@yahoo.com
terima kasih!!!

Profil Anggota Fluida by Satria

Nama               : Satria Virajati Indrawan
TTL                 : Jakarta, 19 Sepember 1992
Alamat asal      : JL. Kecipir Barat no. 34
Alamat d jogja : pogung kidul
Email               : satriavirajati@yahoo.co.id
Nohp              : 085641356243
Prodi               : teknik nuklir
Mafa               : nasi rames
Mifa                : juice apple

























































Nama saya adalah Satria, saya hanyalah orang biasa yg lahir secara biasa-biasa saja dan menjalani kehidupan yg luar biasa. Saya pantang menyerah dan pekerja keras. Saya ingin menjadi orang yang berguna bagi nusa dan bangsa.
Saya hanyalah manusia biasa yang tak pernah lepas dari kesalahan , tapi saya selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik di dunia ini.

Saya telah menjalani hidup yang sulit , keras, dan penuh tantangan because my life is my adventure, go ahead and never give up.

Cita-cita saya hanya ingin menjadi presiden RI dan cita-cita terdekat saya saat ini hanyalah ingin menjadi presiden mahasiswa UGM.

Dukung saya dan do'a kan saya semoga cita-cita saya bisa tercapai......

Fluida Bergaya


Hai Fluider...
Dalam Postingan kali ini, Fluida akan memberikan info tentang pakaian yang cocok untuk teman-teman Fluider.
Yup, sesuai dengan gambar di samping yaitu baju/kemeja warna putih. Fluida ingin memberikan suatu masukan kepada teman-teman, bahwa baju warna putih merupakan baju yang cocok dikenakan oleh semua orang. warnanya yang melambangkan kesucian dan kepolosan menginspirasi Fluida sehingga Fluida menggunakan baju warna putih sebagai tema baju kelompok Fluida dalam mengikuti acara MEKANIKA.

Pasti teman-teman Fluider banyak yang bertanya-tanya kenapa sih Fluida mengambil tema baju warna putih?

Menurut Fluida, selain melambangkan kesucian dan kepolosan, warna putih juga melambangkan kekosongan/ kehampaan. Dari situlah akan terkait antara warna putih dengan jargon Fluida yaitu "Ada dan Eksis". Dari baju yang berwarna putih tadi akan kami berikan sedikit accesoris yang melambangkan bahwa Fluida itu ada dan eksis mengisi kekosongan dari warna putih itu sendiri, sehingga tema baju kami akan menyatu dengan jiwa kami sebagai Fluida... ^_^

Sekian dari Fluida...
Tetap Bergaya, Salam fluida..

Selasa, 31 Agustus 2010

Fluida Bersuara : GEPENG di lingkungan UGM

Hai Fluider...

Mungkin kalian sangat sering mendengar bahwa Universitas Gadjah Mada (UGM) merupakan Universitas Kerakyataan. Mahasiswa-mahasiswanya diitanamkan nilai-nilai bahwa tujuan mereka belajar di UGM adalah untuk mensejahterakan rakyat.

Sudah 60 tahun UGM berdiri dan memberikan kontribusi yang besar kepada bangsa dan negara, namun selama 60 tahun itu pula, kita bisa melihat dari sisi yang lain, ternyata di lingkungan kampus UGM itu sendiri masih terdapat beberapa gembel dan pengemis (Gepeng) ? Dalam tatanan kehidupan sosial, gepeng juga termasuk dalam masyarakat Indonesia. Apabila kita kaitkan dengan nama dan tujuan UGM pun kita akan melihat suatu kontroversi.

Ibarat ada perusahaan yang bergerak dalam bidang kebersihan lingkungan. Mereka bertugas membersihkan lingkungan-lingkungan yang kurang terawat kebersihannya. Namun, karena kesibukan mereka yang amat sangat sibuk, mereka pun lupa akan lingkungan mereka sendiri yang akhirnya terbengkalai dan akhirnya tidak terawat pula.

Bukan hanya akan menuju sebagai kampus yang berkelas Internasional, di UGM pun memiliki dosen-dosen yang bergelar Doktor, Profesor dan lain sebagainya. Namun mengapa tidak ada suatu pergerakan yang khusus untuk menangani gepeng yang ada si lingkungan UGM? Tidak kah ada sebuah ide untuk membuat sebuah panti yang memberikan mereka keterampilan sehingga setidaknya mereka dapat menafkahi diri mereka sendiri.

Apakah UGM sudah mulai kehilangan jati dirinya sebagai kampus kerakyatan? Apakah UGM telah kehilangan sikap memahami? Yang mana memahami merupaka salah satu sifat dari Integritas diri.

Teman-teman Fluider, kita juga sebagai kamu intelektual harus memikirkan permasalahan seperti ini. Bukan hanya materi yang sebenarnya mereka butuhkan, akan tetapi niat kita untuk mau menolong sesama kita yang membutuhkan.

Sekian dari Fluida Salam Fluida



Penulis   : CMS
Gambar : dhammacitta.org

Senin, 30 Agustus 2010

Profil Anggota Fluida by Calvin

Calvin Mona Sandehang adalah nama yang unik dan kebanyakan orang menertawakannya bahkan ada yang mengira aku seorang wanita bila hanya berdialog lewat dunia maya.
Calvin berarti mandiri, itulah kata frater saat aku retret dan aku ingat ternyata frater itulah yang sering memarahi aku pada retret sebelumnya.
Mona adalah nama dari mendiang opa ku yang bernama "Albert Mona Sandehang", beliau merupakan kapten kapal yang sangat sukses di zamannya. Aku sangat pbangga kepada dia yang bisa mengharumkan nama Sandehang.

Aku adalah seorang yang loyal atau setia kepada organisasiku, kepada orang yang aku percaya dan kepada orang yang aku sayangi.

Hal-hal yang aku sukai adalah berorganisasi dan modern dance. Awalnya aku tidak suka ngedance namun saat kelas XII ada pelajaran seni tari dan kita di buat kelompok untuk ngedance, dari situlah bibit-bibit dancer tumbuh dan semenjak itu aku suka yang namanya dace karena selain asik, ngedance juga bisa ngilangin rasa capek dan stress.

Pengalaman beroorganisasiku yaitu menjadi Pimpinan Redaksi majalah sekolah, Ketua Kelompok Ilmiah Remaja, dan ketua seksi bidang keorganisasian dan politik di OSIS.

Sekarang aku merasa nganggur di Yogya karena belum bisa masuk ke satu organisasipun, rencananya aku ingin aktif di Keluarga Mahasiswa Teknik Fisika, BEM Teknik dan BEM KM.
Aktifitasku sekarang selain kuliah aku juga aktif sebagai admin Forum Mahasiswa Universitas Gadjah Mada 2010 yang telah beranggotakan 3000an orang.

Aku memiliki emosi cukup menggebu-gebu namun seiring aku belajar dari kehidupan, aku bisa mengontrol emosiku ini. Sampai saat ini secara garis besar hal yang membuatku marah adalah.
1. Orang yang manja dan cengeng
2. Uangku hilang
3. Kunci motor hilang
4. Dikhianati

Aku adalah orang yang memiliki optimisme dan kepercayaan diri yang tinggi, bagiku tiada hal yang tidak mungkin selama kita mau berusaha.
Calvin Mona Sandehang adalah nama yang unik dan kebanyakan orang menertawakannya bahkan ada yang mengira aku seorang wanita bila hanya berdialog lewat dunia maya.
Calvin berarti mandiri, itulah kata frater saat aku retret dan aku ingat ternyata frater itulah yang sering memarahi aku pada retret sebelumnya.
Mona adalah nama dari mendiang opa ku yang bernama "Albert Mona Sandehang", beliau merupakan kapten kapal yang sangat sukses di zamannya. Aku sangat pbangga kepada dia yang bisa mengharumkan nama Sandehang.

Aku adalah seorang yang loyal atau setia kepada organisasiku, kepada orang yang aku percaya dan kepada orang yang aku sayangi.

Aku memiliki emosi cukup menggebu-gebu namun seiring aku belajar dari kehidupan, aku bisa mengontrol emosiku ini. Samapi saat ini secara garis besar hal yang membuatku marah adalah.
1. Orang yang manja dan cengeng
2. Uangku hilang
3. Kunci motor hilang
4. Dikhianati


Aku adalah orang yang memiliki optimisme dan kepercayaan diri yang tinggi, bagiku tiada hal yang tidak mungkin selama kita mau berusaha.

Saat duduk di bangku sekolah menengah petama aku adalah orang yang biasa-biasa saja, namun saat duduk di bangku sekolah menengah atas, aku dapat belajr dan belajar dari kehidupan dimana aku dapat menjadi pemimpin di beberapa oragaisasi dan disitulah aku dapat belajar banyak dari kesalahanku agar aku dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih baik lagi.

Jujur saja aku tidak suka pemikiran bahwa jika pacaran yang harus membayari saat "jalan" adalah pria. Aneh, padahal kaum hawa sangat menginginkan emansipasi. Bagiku perempuan yang saat diajak "jalan" meminta dirinya untuk dibayari adalah orang yang tidak pengertian dan matre kalau menurutku. Bukan karena keadaan finansial, namun sebagai seorang perempuan seharusnya dia dapat mengerti bahwa statusku itu sampai saat ini adalah PELAJAR, bukan BEKERJA, yang otomatis penghasilanku pun masih bergantung pada orang tua.

Di dalam organisasi aku adalah orang yang loyal, tidak mudah mengeluh, tidak mudah putus asa, mau capek dan ambisius.

Sampai saat ini aku sangat menyukai Mario Teguh yang mana dia salah satu uluran tangan Tuhan agar aku dapat lebih mengerti tentang kehidupan.

Bagiku menyakiti orang yang ku sayangi adalah menyakiti diriku sendiri bahkan lebih.

Aku tertarik dengan film yang memiliki alur yang menarik dan tidak bisa ditebak, entah itu bergenre horor,romantis atau apalah yang penting memiliki alur cerita yang baik.

Aku tertarik kepada orang yang tidak banyak mengeluh, bertanggung jawab, pengertian, dapat dipercaya dan jujur.

 Masuk Fisika Teknik UGM merupakan tujuan utama ku karena hanya di UGM terdapt konsentrasi tentang energi terbarukan. Ketertariaknku kepada energi terbarukan berawal dari hal yang sepele. Setiap aku pergi dan pulang sekolah waktu SMA, aku sangat terganggun dengan asap-asap kendaraan yang memiliki bau yang tidak enak dan tentu saja tidak sehat. dari situlah aku mulai tertarik untuk belajar tentang energi terbarukan.
Aku adalah orang yang ingin mewujudkan impianku dalam persinggahan di dunia ini sebagai orang yang eksis dalam pengembangan,penelitian dan implementasi energi terbarukan di Indonesia dan menjadikan Indonesia sebagai negara penghasil energi terbarukan terbesar di dunia tanpa adanya bantuan bangsa asing .
Aku ingin kuliah di luar negeri, terutama di Universitas Thonbury JGGE dan melanjutkan untuk kuliah S3 di Universitas California Pasadena. Aku bukan ingin menjadi orang yang terkenal. Aku hanya ingin menjadi orang yang berguna bagi sesamaku dan lingkungan dan dapat menjadi orang yang memberikan kebahagiaan pada kedua orang yang telah merawat, mendidik, dan menjagaku dari masih bayi. Aku hanya ingin mengabdi untuk kepentingan oranglain. Karena sesungguhnya ilmu yang kita miliki adalah milik Tuhan yang harus kita gunakan untuk melayani sesama bukan untuk dilayani.

Belajar, belajar dan teruslah belajar dari kehidupan....

Profil Anggota Fluida by Koko

Okey, ini adalah tulisan yang sangat jarang saya tulis. Karena itu pula tulisan ini akan mencerminkan pribadi saya. Nama lengkap saya Handiko Gesang Anugrah Sejati. Saya biasa dipanggil oleh teman – teman saya dengan nama Koko, Coco, atau Coko. Saya mulai berada di dunia ini sejak 18 Januari 1992 di kota Jakarta. Saya anak kedua dari dua bersaudara. Kakak saya sudah kerja sekarang.
Saya berasal dari sebuah sekolah di Jakarta, yaitu SMAN 47 Jakarta. Di Jakarta, saya tinggal di sebuah daerah pinggiran Jakarta yang bernama Pondok Aren. Sekarang, saya tinggal di sebuah kosan Pogung Kidul RT.3, tepat di belakang gedung lengkung pasca sarjana.

Orang lain dapat memandang saya dalam berbagai pandangan. Itu tergantung cara mereka memandang saya dan seberapa mereka mengenal saya. Memang ada pandangan yang baik dan juga yang kurang baik. Tapi menurut beberapa orang, saya ini unik, menarik. Yah, pandangan yang terakhir tadi cukup membuat saya percaya diri. Karena banyak orang menyukai orang yang mempunyai keunikan tersendiri.
 
Saya bisa dikatakan cukup pendiam. Tapi kalau suasana dan mood yang pas, saya bisa cukup banyak omong dan “nge-jayus”. Karena saya cukup pendiam, saya agak sulit bergaul dengan orang lain. Karena itu saya sangat senang jika saya diajak berkenalan lebih dulu.

Saya membuat pilihan pertama saat masuk UGM adalah jurusan Teknik Elektro. Tetapi ternyata saya justru keterima di Teknik Fisika. Pertama kali, saya bingung, apa sih itu Teknik Fisika, profilnya, prospek kerja, dan lain-lain. Tetapi setelah saya mengetahui semua jawaban dari pertanyaan tadi, saya justru bersyukur karena tidak diterima di Teknik Elektro. Saya menjadi yakin kuliah di Teknik Fisika dan menjadi bersemangat. Saat peminatan nanti, saya akan mengambil peminatan Instrumentasi karena terinspirasi oleh Pak Gea yang telah menciptakan sebuah alat canggih yang berbasis mikrofluida, yaitu LoC (Lab on a chip).

Yell-Yell Fluida

Ketua : Fluida
Semua :

Tak kan pernah menyerah, jalani MEKANIKA, Kami akan berjuang, Untuk jadi yang terbaik, nananana yeah

Ketua       : Fluida !!!
Anggota    : Ada !!!
Ketua       : Fluida !!!
Anggota    : Eksis !!!
Ketua        : Fluida !!!
Anggota    : Ada dan Eksis, yey!!!

Hai Fluider, ini dia yell-yell penyemangat punya Fluida, Fluida menggunakan nada dari reff nya hey gadis nya Samsons, yang pasti yell-yell Fluida akan membuat teman-teman Fluider semangat deh!!

Tetap Semangat, Salam Fluida

Jargon Fluida

Hai Fluider...

Ketua       : Fluida !!!
Anggota    : Ada !!!
Ketua       : Fluida !!!
Anggota    : Eksis !!!
Ketua        : Fluida !!!
Anggota    : Ada dan Eksis, yey!!!

Temen-temen Fluider pasti dah tau donk jargon itu apa? Jargon adalah kata-kata penyemangat. Nah diatas itu merupakan kata-kata penyemangat Fluida. Jargon kami menjelaskan bahwa fluida itu ada dan eksis dalam kehidupan manusia, Fluida itu ada dan eksis dalam MEKANIKA, namun tidak hanya pada MEKANIKA, Fluida pun akan berusaha ada dan eksis juga dalam masyarakat.

Salam Eksis..

2 Kali Sehari.....

Hai Fluider...

Pasti teman-teman Fluider pada bingung deh, kok judullnya 2 kali sehari sih? apa dalam postingan ini akan dijelaskan soal makan? soal minum obat? soal mandi?

Jadi dalam postingan 2 kali sehari ini, Fluida ingin memberikan informasi kepada teman-teman fluider, bahwa mulai hari ini tanggal 31 agustus 2010, Fluida akan mengenalkan anggota-anggota Fluida kepada teman-teman Fluider. Namun sesuai dengan judul postingan, dalam setiap harinya Fluida hanya akan memperkenalkan 2 orang dalam setiap hari nya.

Sebenarnya hal ini bisa dikatakan bertentangan dan bisa juga dikatakan tidak bertentangan dengan peraturan MEKANIKA yang menyatakan bahwa sebelum tanggal 31 Agustus 2010 sebelum jam 12:00 WIB, di Blog harus disertakan biodata anggota kelompok. Disitu hanya disebutkan biodata anggota kelompok dan  tidak menyebutkan semua. 

Jadi karena tujuan awal dibentuknya www.fluida-fluida.com ini selain sebagai wadah pengumpulan tugas MEKANIKA, fluida juga sangat menjunjung tinggi prinsip kami untuk selalu informatif dan Inspiratif. Dalam setiap hari hanya ada 2 anggota Fluida karena dalam setiap postingannya akan terdapat kisah dan pengalaman para anggota Fluida yang dapat menjadi Inspirasi teman-teman fuider semua. Apabila Fluida mengikuti peraturan MEKANIKA, maka langsung ke 16 anggota Fluida di perkenalkan dalam 1 hari yang bersamaan tanpa diselingi oleh postingan-postingan yang lain, tentu akan menimbulkan suatu titik jenuhan kepada teman-teman Fluider.

Fluida berpegangan bahwa untuk menjadi kreatif, informatif dan inspiratif butuh sedikit keberanian untuk bertentangan dengan sedikit aturan. Semua ini Fluida lakukan untuk teman-teman Fluider.

Sekian dari Fluida tentang 2 kali sehari,

Tetap Kreatif, Salam Fluida

Membongkar Lebih Dalam Tentang Pemandu Fluida

Hai Fluider,

Dalam Postingan kali ini teman-teman fluider akan diperkenalkan kepada dua sosok yang sebenarnya nyebelin buat Fluida. Karena pada awalnya mereka membuat Fluida kebingungan karena harus mengintrogasi mereka sebelum mereka mengakui bahwa mereka adalah pemandu Fluida.

Yup, langsung aja kita ke Pemandu Putri Fluida dulu ya..
Bongkar yuk!!!


Memiliki nama lengkapUmi Kulsum Maharani Priandini dan wajah yang cantik, termotivasi masuk ke Jurusan Teknik Fisika karena disamping fisika itu unik, orang-orang fisika juga unik shingga belajar menjadi menyenangkan dan have fun.

Mbak Umi, itulah panggilan akrabnya di Fluida. Mbak Umi sangat suka apabila bertemu dengan teman-teman baru yang akan nantinya mengarah menjadi sahabat-sahabat barunya. 

Wanita kelahiran Jakarta ini memiliki kesan tersendiri saat bertemu dengan Fluida. Kesannya saat bertemu dengan Fluida yaitu sangat salut karena bisa  langsung mengenali bahwa dia adalah pemandu Fluida. Pesannya untuk Fluida adalah harus selalu semangat dalam acara MEKANIKA.

Nah, itu tadi merupakan profil dari Pemandu Putri Fluida, sekarang giliran kita menengok ke Pemandu Putra Fluida.
Bongkar yuk!

Pria kelahiran di Jakarta pada tanggal 5 April 1991 ini memiliki ukuran tubuh yang cukup mungil karena dia ternyata lebih pendek dari Mbak Umi, namun kemungilannya juga disertai dengan wajahnya yang imut dan lucu, siapa lagi kalo bukan Pemandu Putra Fluida, Ilham Ramadhan.

Mas Ilham, itulah panggilan akrabnya di Fluida. Motivasi Mas Ilham masuk ke Teknik Fisika adalah jawaban yang sangat ditakuti kebanyakan orang yaitu karena semuanya berhubungan dengan fisika.
Kesan Mas Ilham kepada Fluida adalah payah, karena pada awalnya Fluida tidak menyadari bahwa dia adalah pemandu Fluida, padahal saat Fluida sedang mengintrogasi Mbak Umi, Mas Ilham sedang memakai sepatu di sebelah Mbak Umi. Pesannya kepada Fluida yaitu agar Fluida selalu berbagi dalam suka dan duka.

Yup itu dia sekilas tentang Pemandu Putra dan Pemandu Putri Fluida. Mbak Umi dan Mas Ilham merupakan sosok yang sangat bersemangat saat pertemuan perdana fluida dan hal itu juga menginspirasikan Fluida untuk semangat seperti Mbak Umi dan Mas Ilham.

Sekian dari Fluida,
Tetap Semangat, Salam Fluida...

Pertemuan Perdana Fluida Pada Tanggal 24 agustus 2010

Hai Fluder,

Teman-teman pasti pernah deh ngerasain gimana pertama kalinya berkumpul bersama orang-orang yang kebanyakan belum teman-teman kenal.

Kaku adalah kesan pertama Fluida saat pertama kali berkumpul. Namun kekakuan itu diselamatkan oleh kedua pemadu Fluida yang berhasil mencairkan suasana dalam sesi perkenalan anggota-anggota Fluida berikut dengan alasan kami masing-masing mengapa kami masuk ke Teknik Fisika.

Dari semua perkenalan, Fluida sangat salut dengan motivasi belajar dari seorang anggota Fluida yaitu Nourish. Nourish yang berasal dari Provinsi Papua, datang ke Yogyakarta untuk belajar di prodi Teknik Nuklir UGM. Hatinya tergerak menuju ke prodi teknik nuklir karena selama dia tinggal di Papua, sangat sering terjadi pemadaman listrik dan hal ini mengindikasikan bahwa suplai energi untuk Provinsi Papua tidak mencukupi kebutuhan energi di Papua. Harapan dia adalah agar bisa mendirikan PLTN yang dapat memberikan suplai energi yang cukup, tidak hanya untuk Provinsi Papua saja, namun juga untuk provinsi-provinsi yang lain.

Dari sesi perkenalan kamipun mulai merumuskan nama kelompok kami yang awalnya bernama kelompok 6 menjadi Fluida. Kami merumuskan logo, filosofi logo dan nama Fluida. Kami pun merumuskan Jargon dan hal-hal lainnya yang berkaitan dengan tugas-tugas MEKANIKA.

Akhirnya tibalah di sesi yang dapat menyebabkan anggota Fluida terkena KangKer alias kantong kering. Sesi patungan untuk menambah suplai uang kas Fluida. Secara dadakan pun Ofik ditunjuk sebagai bendahara, mungkin karena wajahnya seperti rentenir, maka itu dia dipilih sebagai bendahara. Namun tak hanya itu, selain sebagai bendahara, Ofi pun merangkap sebagai sekretaris Fluida.

Setelah ada penarikan uang kas, kami pun satu persatu mulai meninggalkan jurusan Teknik Fisika dan akan memulai kerja kami pada tanggal 30 Agustus 2010.

Yup, sekian kisah tentang Pertemuan Perdana Fluida.

Salam Fluida

Mengenal Lebih Dalam Tentang Fluida

Hai Fluider,

Dalam postingan kali ini, Fluida akan memberi tahu teman-teman tentang seluk beluk Fluida. Setelah terbentuk pada tanggal 28 agustus 2010, Fluida dengan tempo yang sesingkat-singkatnya membentuk struktur kepengurusan. 

Sebelum kita beranjak lebih jauh, Fluida akan membocorkan kepada teman-teman siapa saja anggota-anggota dari Fluida. Yuk kita bongkar :

1.   Agus Tri Wibowo 
2.   Agustyas
3.   Andika
4.   Arif Wibowo
5.   Btara Panjiweda (Ketua Fluida)
6.   Calvin Mona Sandehang
7.   Febril Dady
8.   Fransiscus Widiavianto
9.   Handiko Gesang Anugrah Sejati
10. Josef adrian 
11. Mas Ipin
12. Moh Faza Rosyada
13. Nourish
14. Resol Sofi Iyah
15. Rifki Cikita
16. Satria Virajati


Demikianlah 16 orang yang merupakan bagian dari Fluida. Berikutnya dari sisi keanggotaan kita akan lebih dalam lagi mengenal Fluida.

Fluida memang memiliki 16 anggota, namun pada tanggal 28 Agustus 2010, hanya 9 orang yang hadir. Setelah sesi briefing yang diberikan oleh MEKANIKA selesai, Fluida diminta mencari pemandu, dimana pemandu itu terdiri dari 1 orang pemandu putra dan 1 orang pemandu putri. Mengapa ada kata-kata mencari? Karena Fluida hanya diberikan clue-clue tentang dimana dan bagaimana ciri-ciri dari pemandu Fluida.

Detik demi detik kami lalui dan tibalah kami di depan mushola jurusan teknik fisika. Kamipun mulai mengintrogasi seorang perempuan yang kami curigai adalah pemandu putri kami. Walaupun dia tidak mau mengakui bahwa dia adalah pemandu kami tetapi kami pun tetap yakin bahwa dialah pemandu kami, karena dialah satu-satunya perempuan yang ada di depan mushola dan sesuai dengan ciri-ciri yang diberikan.  Seiring berjalannya waktu, akhirnya dia pun mengakui bahwa dia adalah pemandu putri kami. Kamipun mulai mengintrogasi seorang pria yang kami curigai pemandu pria kami, namun berulang kali juga orang itu berkata dia bukan pemandu kami. Dalam rasa kebingungan yang panjang, kami pun secara perlahan di akrabkan oleh seorang pria yang bertubuh mungil dan kelihatan imut. Dia menanyai nama, tempat tinggal, SMA dan asal kami. Ternyata dia adalah pemandu putra kami. Akhirnya kamipun bertemu dengan pemandu kami yaitu, Mbak Umi Kulsum Maharani Priandini dan Mas Ilham.

Setelah mencari pemandu kami, Fluida pun masuk ke sesi yang lebih dalam lagi, yaitu pemilihan ketua Fluida.
Pada mulanya Fluida mempercayai Calvin untuk memimpin Fluida, namun dikarenakan Calvin tidak ingin menjadi ketua, Calvin meminta Panji untuk memimpin Fluida dan Calvin pun berjanji akan selalu membantu panji dari belakang. Setelah mengalami perdebatan yang cukup alot, akhirnya diputuskanlah bahwa yang akan memimpin Fluida adalah Panji.

Setelah terpilihnya Panji sebagai pemimpin Fluida, Panji pun mengutarakan apa visi dan misinya sebagai ketua Fluida. Visinya yaitu membuat suatu kelompok yang memiliki rasa kekeluargaan yang tinggi dan menjadikan kelompok ini sebagai kelompok terbaik dalam MEKANIKA serta menjadikan kelompok yang berguna bagi masyarakat. Kemudian misinya yaitu mengadakan acara-acara kumpul bareng agar mempererat rasa kekeluargaan kami, melakukan yang terbaik dalam menjalani serangkaian acara MEKANIKA, ada dan eksis untuk masyarakat setelah berakhirnya acara MEKANIKA.

Nah, gimana teman-teman? Panjang ya ceritanya? Begitulah seluk beluk dari Fluida itu sendiri.
Sekian dari Fluida ya..

Tetap Semangat, Salam Fluida,

Mengapa fluida-fluida.blogspot.com itu ada dan eksis?



Hai Fluider,

Dalam postingan kali ini, Fluida akan memberikan informasi kepada teman-teman, kenapa fluida-fluida.blogspot.com ini ada dan eksis.


Berawal dari tugas yang diberikan oleh MEKANIKA yang berbunyi bahwa setiap kelompok wajib membuat blog yang nantinya akan menjadi wadah beberapa pengumpulan tugas kelompok.
Namun Fluida tidak akan hanya berpatokan pada menjadi wadah pengumpulan tugas-tugas MEKANIKA, namun dengan momentum adanya fluida-fluida.blogspot.com ini, kami kelompok 6, Fluida, akan memberikan postingan-postingan yang bersifat informatif dan inspiratif untuk teman-teman yang mengunjungi blog ini, karena kami sangat menjunjung tinggi jargon kami yaitu "Kami Ada dan Eksis".

Sebagai sebuah blog yang informatif dan inspiratif, fluida-fluida.blogspot.com juga menerima saran dan kritik dari teman-teman yang bisa dikirimkan melalui via e-mail ke vince_mercury@yahoo.co.id.

Demikianlah sedikit informasi mengenai, mengapa fluida-fluida.blogspot.com ada dan eksis.

Tetap Semangat, Salam Fluida,

Minggu, 29 Agustus 2010

Siraman Fluida Dari Mario Teguh


LIMA TANDA KEEFEKTIFAN PRIBADI ANDA

1. Besarnya rasa terima kasih orang lain atas kontribusi Anda

2. Tulusnya rasa syukur mereka atas keikhlasan Anda

3. Besarnya permintaan orang lain untuk kehadiran Anda 

4. Baiknya imbalan yang disediakan untuk waktu Anda

5. Dalamnya rasa syukur Anda kepada Tuhan atas semua itu

Sesungguhnya, KITA TIDAK BISA BERHASIL TANPA MEMBERHASILKAN ORANG LAIN.

 -Mario Teguh-

Logo Fluida

Hai Fluider...

Fluida memiliki sebuah logo. Teman-teman bisa melihat logo kami di sebelah kiri tulisan ini. Mungkin teman-teman bertanya-tanya, apa makna dari logo kami.
        Dasar awal logo Fluida adalah sebuah lingkaran yang menggambarkan sebuah tempat atau ruang yang menjelaskan bahwa kami adalah sebuah ruang yang kosong pada awalnya namun kami perlahan akan mengisi ruang-ruang yang kosong dengan kisah yang perlahan akan kami buat seiring berjalannya MEKANIKA dan sampai akhir hayat kami, lingkaran juga menggambarkan sesuatu yang kokoh, seperti rasa kekeluargaan yang erat yang kami miliki. Kemudian terdapat 3 garis melengkung dibagian bawah yang melambangkan air dan dibagian atas terdapat 3 garis yang melingkar yang melambangkan udara. Jika teman-teman ada yang bingung mengapa kami mengambil 2 elemen air dan udara, teman-teman dapat membaca di postingan sebelumnya yang berjudul "Mengapa Fluida?", dalam postingan tersebut terdapat filosofi kami terhadap fluida.
       Jika teman-teman perhatikan, terdapat 3 garis melengkung dan 3 garis melingkar yang jika dijumlahkan maka total garis sama dengan 6, yang menjelaskan bahwa kami berasal dari Kelompok 6. Warna dasar logo yang berwana biru muda didasari oleh gabungan dua warna yaitu warna biru milik air dan putih milik udara.

Demikianlah logo dari Fluida dan sedikit penjelasan tentang logo tersebut, semoga logo ini dapat menginspirasi teman-teman. Sekian dari Fluida .

Tetap Kreatif, Salam Fluida
 

Mengapa Fluida?

Hai Fluider...

Mungkin ada beberapa teman-teman yang penasaran, kenapa harus bernama Fluida? Nah, dalam posting kali ini Fluida akan memberitahu mengapa nama "Fluida" yang di gunakan.

Awalnya nama kelompok kami berasal dari hibah MEKANIKA yaitu "Kelompok 6", kemudian MEKANIKA memberikan kami kesempatan untuk menamai kelompok kami masing-masing. Sebenarnya kami ingin menamai kelompok kami "The Jokers" atau "Ki Joko Bodo" atau "The Kayang" dan masih banyak nama-nama keren lainnya. Namun kenyataannya, ternyata nama kelompok harus memiliki korelasi dengan kata MEKANIKA itu sendiri.

Setelah melakukan perdebatan yang cukup alot, kami pun memutuskan untuk menggunakan nama Mekanika Fluida sebagai nama kelompok kami. Namun, kami hanya menggunakan kata "Fluida" saja karena di dalam diri kami sudah tertanam semangat MEKANIKA itu sendiri untuk itu kami tidak menggunakan kata "Mekanika".

Akhirnya terbentuklah Fluida yang merupakan salah satu kelompok dalam MEKANIKA. Kamipun tidak sembarangan mengambil nama Fluida, karena dibalik nama fluida memiliki arti yang mendalam dan sesuai dengan jiwa kami sebagai Fluida.

Fluida merupakan zat yang memiliki kemampuan untuk mengalir. Kamipun menggunakan 2 substansi yang termasuk ke dalam fluida yaitu Air dan Udara. 

Air melambangkan ketenangan dan kebersamaan, di saat air dalam suatu wadah dijatuhkan sebuah benda, maka beberapa saat akan terjadi gelombang dari pusat yang berada pada tempat benda itu dijatuhkan, namun perlahan tapi pasti gelombang-gelombang yang muncul di sebarkan secara perlahan pada permukaan air yang lain hingga gelombang itu pun padam dan permukaan air kembali tenang. Hal itu menjelaskan bahwa kami Fluida selalu berpikir tenang dalam menghadapi masalah yang kami hadapi dan selalu bekerja sama dalam menghadapi masalah-masalah yang ada.

Udara melambangkan kerendahan hati dan semangat ingin menolong. Udara memberi kebaikan dengan mendatangi manusia. Bukan sebaliknya. Tanpa memamerkan diri, ia akan bersusah payah menyelinap di lubang sekecil jarum sekali pun, demi memenuhi kebutuhan manusia. Udara pula yang selalu menemani manusia, di mana dan kapan pun. Hal itu menjelaskan bahwa kami Fluida selalu rendah hati dan akan menolong tanpa harus dimintai pertolongan.

Dan kedua elemen tersebut, air dan udara mampu menyesuaikan diri pada wadahnya masing-masing, menjelaskan bahwa kami Fluida dapat beradaptasi kapanpun, dimanapun dan dalam keadaan apapun.

Kami dari kelompok Fluida akan berusaha untuk selalu ada dan eksis, seperti air dan udara. Tidak hanya pada MEKANIKA saja, tentu saja kami akan berusaha selalu ada dan eksis untuk mensejahterakan bangsa Indonesia, karena hal itulah yang merupakan tujuan utama kami sebagai mahasiswa.

Demikianlah, kisah tentang mengapa kami memilih Fluida sebagai nama kelompok kami dan filosofi Fluida itu sendiri secara konkrit. Semoga fislosofi air dan udara tadi juga bukan hanya menginspirasi kami tapi menginspirasi teman-teman semua, karena tidak bergunalah kami apabila kami tidak dapat memberikan sumbangsih kepada para Fluider...

Sampai jumpa di postingan berikutnya ya!!
Salam Fluida,

Wajib dibaca bagi yang BeTe dan Males ngerjain tugas-tugas MEKANIKA

Hai Fluider...


Pasti teman-teman mahasiswa yang mengikuti MEKANIKA ada yang mengeluh tentang banyaknya tugas-tugas yang diberikan panitia MEKANIKA. Sebelum teman-teman terjatuh lebih dalam lagi pada pikiran-pikiran negatif tentang tugas-tugas dari MEKANIKA disini Fluida ingin memberikan beberapa keuntungan dari tugas-tugas yang diberikan oleh panitia MEKANIKA. Lho kok tugas segitu banyak ada keuntungannya? Sumpeh lo? Bingung kan, yuk kita bongkar.


Keuntungan mengerjakan tugas-tugas MEKANIKA :

1. Menambah teman

2. Meningkatkan rasa kekeluargaan antar anggota kelompok

3. Menumbuhkan rasa memiiki dalam satu angkatan

4. Mengasah diri kita dalam menghadapi masalah

5. MEKANIKA merupakan acara sekali dalam seumur hidup, mengerjakan tugas-tugas MEKANIKA merupakan suatu kebanggaan


Kok cuma 5 ya keuntungannya?

Fluida sengaja hanya memberikan 5 keuntungan dalam mengerjakan tugas-tugas MEKANIKA, karena jika Fluida sebutkan semua, teman-teman tidak akan berpikir kritis dan tidak akan merasakan kejutan-kejutan yang akan menanti teman-teman saat mengerjakan tugas-tugas dari MEKANIKA.


Sekian dulu ya dari Fluida.

Tetap semangat dan Salam Fluida,

Tugas-tugas dari MEKANIKA "tercinta" T_T

Hai Fluider...

Kali ini Fluida akan membongkar, tugas-tugas yang diberikan oleh MEKANIKA kepada teman-teman mahasiswa baru UGM jurusan Teknik Fisika ankatan 2010. Jangan nangis ya bacanya ^_^

Tugas Individu :
1. Membuat resume dari semua materi yang diberikan pada acara MEKANIKA
2. Mewawancarai 2 pengurus KMTF angkatan 2009*
3. Mewawancarai 1 pengurus KMTF angkatan 2008*
4. Mewawancarai 1 mantan pengurus KMTF angkatan 2007*
5. Mewawancarai 1 orang non pengurus KMTF angkatan 2009*
6. Mewawancarai 1 orang non pengurus KMTF angkatan 2008*
7. Mewawancarai 1 orang non pengurus KMTF angkatan 2007*
8. Menuliskan diary 

* Dikumpulkan paling lambat pada tanggal 22 September 2010 pukul 12:00 WIB
* Dikerjakan tulis tangan di kertas A4
* Terdapat foto antara pewawancara dan narasumber

Tugas Kelompok
1. Mencari pemandu masing-masing kelompok
2. Membuat identitas kelompok : nama kelompok jargon, yell-yell*
3. Membuat name tag, slayer dan blocknote*
4. Membuat Blog*
5. Membuat logo kelompok, foto bersama kelompok, foto atribut, dokumentasi kegiatan dan diary keompok yang di posting di blog*
6. Menentukan tema baju kelompok beserta filosofi*
7. Mengumpulkan setiap nota pengeluaran kelompok
8. Mengumpulkan database tempat kerja praktik sebanyak 50 pada tanggal 24 September di kertas A4
9. Membuat karya aplikatif dengan tema sesuai dengan nama kelompok, membuat rancangan di kertas A2 dan mengumpulkan slide presentasi di CD paling lambat tanggal 22 september 2010 pukul 12:00 WIB

*Paling lambat dikumpulkan pada tanggal 31 Agustus 2010

Tugas Angkatan
1. Membuat buku angkatan secara digital, dengan format :
nama              :
ttl                   :
Asal               :
Prodi             :
Alamat asal    :
Alamat Jogja :
Nomor HP    :
alamat e-mail :

buku angkatan disertai tanda tangan, foto berwarna 3x4 dan cap 3 jari masing-masing orang. Ukuran kertas B5, dikumpulkan paling lambat tanggal 25 September 2010.

Wuih, semoga ada yang membaca tulisan Fluida di bawah ini, karena pasti teman-teman baru membaca awalnya saja sudah males ngelanjutin bacanya karena tugasnya itu lho..

Ok semangat buat para peserta MEKANIKA dalam mengerkajakan tugas-tugasnya ya.

Tetap tersenyum dan Salam Fluida...